Ternyata 85 persen orang Indonesia mengaku sudah puas dengan kehidupan seksnya. |
Saat berhubungan seks, kepuasan menjadi salah satu nilai lebih yang diharapkan pasangan. Berdasarkan hasil survei kesejahteraan seksual global (Sexual Wellbeing Global Survey) yang diadakan oleh Durex, 85 persen orang Indonesia mengaku sudah puas dengan kehidupan seksual mereka.
Riset ini dilakukan untuk memperoleh gambaran tentang kesejahteraan seksual masyarakat di 36 negara di dunia, seperti Australia, Austria, Kanada, China, Kroasia, Ceko, Perancis, Jerman, Yunani, Hongkong, Hongaria, India, Indonesia, Italia, dan Jepang. Metode yang dilakukan adalah wawancara terhadap 29.003 orang dewasa (berusia 18 tahun ke atas). Sebanyak 1.015 responden adalah warga Indonesia.
"Dibandingkan dengan negara lain, 85 persen orang Indonesia puas dengan kehidupan seks mereka. Hal ini berarti ada peningkatan kesejahteraan seksual yang dialami masyarakat Indonesia," ungkap Ratanjit Das, General Manager Reckitt Benckinser Indonesia (Durex).
Adanya peningkatan kesejahteraan seksual ini diharapkan bisa memberikan kontribusi positif dalam hidup sehari-hari. Kesejahteraan seksual merupakan sebuah kondisi seimbang antara kesehatan fisik, faktor emosional, dan sosiologis selama bercinta. Dari 36 negara yang disurvei, 69 persen orang Indonesia mengatakan bahwa kehidupan seks yang baik dan memuaskan memiliki korelasi positif dengan menjadi pasangan yang lebih baik. Kemudian, 89 persen orang Indonesia mengungkapkan bahwa pasangan mereka memiliki kinerja seks yang baik sehingga mereka bisa mencapai kepuasan.
Dengan menjadi pasangan yang baik, kehidupan seks jadi lebih sehat dan suasana hati jadi lebih menyenangkan. Dan, ternyata 64 persen responden menyatakan bahwa tingkat kepuasan seks sangat memengaruhi suasana hati (mood) mereka dalam kehidupan sehari-hari. Ketika tidak puas saat bercinta, bisa jadi Anda tidak mood untuk melakukan pekerjaan, bahkan menjadi mudah marah.
Kualitas kehidupan seks juga dipengaruhi banyaknya informasi untuk meningkatkan kepuasan seksual. Riset ini menunjukkan bahwa 51 persen orang Indonesia lebih suka mencari informasi tentang seks secara online. Kesibukan bekerja menjadi penyebab utama berkurangnya waktu untuk mencari informasi dari sumber yang lebih kredibel, seperti seksolog, teman, atau dari pasangan.
source
Riset ini dilakukan untuk memperoleh gambaran tentang kesejahteraan seksual masyarakat di 36 negara di dunia, seperti Australia, Austria, Kanada, China, Kroasia, Ceko, Perancis, Jerman, Yunani, Hongkong, Hongaria, India, Indonesia, Italia, dan Jepang. Metode yang dilakukan adalah wawancara terhadap 29.003 orang dewasa (berusia 18 tahun ke atas). Sebanyak 1.015 responden adalah warga Indonesia.
"Dibandingkan dengan negara lain, 85 persen orang Indonesia puas dengan kehidupan seks mereka. Hal ini berarti ada peningkatan kesejahteraan seksual yang dialami masyarakat Indonesia," ungkap Ratanjit Das, General Manager Reckitt Benckinser Indonesia (Durex).
Adanya peningkatan kesejahteraan seksual ini diharapkan bisa memberikan kontribusi positif dalam hidup sehari-hari. Kesejahteraan seksual merupakan sebuah kondisi seimbang antara kesehatan fisik, faktor emosional, dan sosiologis selama bercinta. Dari 36 negara yang disurvei, 69 persen orang Indonesia mengatakan bahwa kehidupan seks yang baik dan memuaskan memiliki korelasi positif dengan menjadi pasangan yang lebih baik. Kemudian, 89 persen orang Indonesia mengungkapkan bahwa pasangan mereka memiliki kinerja seks yang baik sehingga mereka bisa mencapai kepuasan.
Dengan menjadi pasangan yang baik, kehidupan seks jadi lebih sehat dan suasana hati jadi lebih menyenangkan. Dan, ternyata 64 persen responden menyatakan bahwa tingkat kepuasan seks sangat memengaruhi suasana hati (mood) mereka dalam kehidupan sehari-hari. Ketika tidak puas saat bercinta, bisa jadi Anda tidak mood untuk melakukan pekerjaan, bahkan menjadi mudah marah.
Kualitas kehidupan seks juga dipengaruhi banyaknya informasi untuk meningkatkan kepuasan seksual. Riset ini menunjukkan bahwa 51 persen orang Indonesia lebih suka mencari informasi tentang seks secara online. Kesibukan bekerja menjadi penyebab utama berkurangnya waktu untuk mencari informasi dari sumber yang lebih kredibel, seperti seksolog, teman, atau dari pasangan.
source
Comments :
0 komentar to “85 Persen Orang Indonesia Puas Saat Bercinta”
Posting Komentar